Peduli Kesehatan Warga Binaan, Rutan Kudus Lakukan Penanganan Lanjutan Di RS

    Peduli Kesehatan Warga Binaan, Rutan Kudus Lakukan Penanganan Lanjutan Di RS
    Dok. Humas Rutan Kudus

    Kudus – Salah satu Warga Binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kudus, NY, dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Kartika Husada. Kepala Rutan (Karutan) Kudus, Anda Tuning, membenarkan bahwa ada Warga Binaan yang di rujuk ke rumah sakit, sebagai pemenuhan hak Warga Binaan dan pelayanan prima Rutan dalam bidang kesehatan.

    “Dalam rangka memberikan pelayanan prima dalam bidang kesehatan, Rutan Kudus sudah menyediakan Poliklinik beserta tenaga kesehatan. Bahkan ketika ada yang harus dirujuk ke rumah sakit, kami juga izinkan selama syarat administrasi lengkap dan yang utama dikawal langsung oleh anggota pengaman Rutan, ” ungkap Karutan.

    Karutan menambahkan, hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan. “Pada pasal 14 berbunyi bahwa setiap narapidana berhak mendapat perawatan, baik perawatan rohani maupun jasmani, ” imbuh Anda.

    Anda, menambahkan bahwa NY sudah berada di RS Kartika Husada dan dilakukan pemeriksaan awal oleh dokter. “Hasil diagnosa dokter bahwa yang bersangkutan ada benjolan di lengan dan memerlukan tindakan lebih lanjut berupa operasi untuk mencegah komplikasi yang lebih parah, ” tuturnya.

    Operasi yang berlangsung di RS Kartika Husada Kudus ini berjalan lancar dengan pengawasan ketat penjaga Rutan Kudus dan sesuai dengan standar protokol pengobatan yang telah ditetapkan. Pasca operasi, Warga Binaan akan terus dipantau oleh tim medis di Rutan Kudus untuk memastikan penyembuhan dan pemulihan yang optimal.

    kemenkumhamjateng kemenkumhamri
    David Fernanda Putra

    David Fernanda Putra

    Artikel Sebelumnya

    Rutan Kudus Pastikan Pelayanan Kesehatan...

    Artikel Berikutnya

    Beri Penanganan Lanjutan, Warga Binaan Rutan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Pedagang Pasar Muntilan Gelar Doa Bersama untuk Kemenangan Ahmad Luthfi - Taj Yasin
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami